PEKANBARU, Oketime.com - Fenomena menggadaikan Surat Keterangan (SK) dikalangan anggota DPRD pada setiap awal periode menjabat sudah menjadi rahasia umum. Tak terkecuali di DPRD Provinsi Riau.

Sebanyak 65 Anggota DPRD Riau periode 2024-2029 telah mengikuti pelantikan pada Jumat (6/9/2024) lalu.

Pantauan CAKAPLAH.com, Senin (9/9/2024), pihak Bank yang merupakan salah satu BUMD Provinsi Riau tempat resmi SK anggota dewan bisa "disekolahkan" mulai tampak jemput bola dan menawarkan ke para anggota DPRD Riau.

Para marketing tampak menawarkan satu per satu kepada para anggota dewan yang mayoritas wajah baru untuk diberikan brosur berisikan promo Pembiayaan Aneka Guna (PAG), untuk anggota dewan kota dan provinsi, lengkap dengan persyaratan dan jumlah yang bisa didapatkan dan dicicil tersebut.

"Kita menawarkan saja, sejauh ini belum dapat (dewan yang akan menggadaikan SK," kata salah seorang marketing yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Bak gayung bersambut, beberapa anggota DPRD tampaknya berminat untuk melakukan gadai SK tersebut. Beberapa di antara mereka terlibat mengambil brosur yang diberikan oleh marketing.

"Saya jujur saja berminat. Memang perlu karena kan sudah habis tempur," kata salah satu anggota DPRD Riau yang juga meminta namanya dirahasiakan.

Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Umum Sekretariat DPRD Riau Marto ketika dikonfirmasi mengatakan, terkait rencana atau peminjaman ke pihak bank, tidak ada kaitannya dengan sekretariat DPRD.

"Kalau terkait itu, itu merupakan hak masing masing. Tak ada sangkut pautnya dengan sekretariat. Dan tidak perlu melapor ke sekretariat," kata Marto.

Marto juga menyebut, pihaknya tidak ada mendata siapa saja anggota DPRD yang menggadaikam SK. "Yang jelas mereka tak perlu melapor ke kita dan tak ada keharusan untuk itu, karena itu sifatnya pribadi," katanya.**

Sumber: Cakaplah.com